Salah satu tantangan saat berpuasa adalah rasa kantuk, khususnya di tengah hari. Rasa kantuk yang muncul di siang hari terbilang wajar, karena jam istirahat di bulan Ramadan memang umumnya berkurang. Keharusan bangun di saat sahur membuat waktu istirahat jadi berkurang.

Lantas, adakah cara untuk menyiasati agar rasa kantuk di siang hari bisa dihindari atau setidaknya dikurangi. Jawabnya ada. Berikut adalah beberapa cara efektif untuk mengurangi rasa ngantuk di siang hari saat berpuasa:

  1. Atur Pola Tidur

Cukupi Tidur Malam: Usahakan tidur 6-8 jam/hari. Jika kurang, tambah dengan tidur siang singkat (20-30 menit) setelah salat Zuhur.

Hindari Begadang: Kurangi aktivitas tidak penting di malam hari agar tubuh tetap segar keesokan harinya.

  1. Hidrasi Cerdas

Minum Air Secara Bertahap: Konsumsi 2-3 gelas air saat berbuka, 2 gelas sebelum tidur, dan 2 gelas saat sahur. Hindari minum sekaligus agar tidak kembung.

Makan Buah Kaya Air: Semangka, timun, atau jeruk saat sahur/berbuka membantu menjaga hidrasi.

  1. Nutrisi Seimbang Saat Sahur

Karbohidrat Kompleks: Oatmeal, nasi merah, atau gandum utuh memberi energi tahan lama.

Protein & Lemak Sehat: Telur, ikan, kacang-kacangan, atau alpukat untuk mencegah lemas.

Hindari Gula Berlebihan: Makanan manis bisa memicu “crash energy” (kantuk setelahnya).

  1. Aktivitas Fisik Ringan

Jalan Kaki atau Peregangan: Lakukan 5-10 menit untuk meningkatkan sirkulasi darah dan menjaga fokus.

Hindari Gerakan Intens: Olahraga berat bisa menyebabkan dehidrasi.

  1. Hindari Makan Berlebihan Saat Buka

Awali dengan yang Ringan: Kurma dan air putih, lalu lanjutkan sup atau salad sebelum makan berat.

Porsi Terkontrol: Makan berlebihan membuat tubuh fokus mencerna sehingga mudah lelah.

  1. Jaga Ketenangan Pikiran

Relaksasi: Tarik napas dalam atau meditasi singkat untuk mengurangi stres pemicu lelah.

Hindari Suhu Panas: Cari tempat teduh/dingin agar tubuh tidak mudah lesu.

  1. Kafein dengan Bijak

Batasi Konsumsi: 1 cangkir kopi atau teh saat sahur cukup untuk menjaga kewaspadaan. Jangan berlebihan karena bisa menyebabkan dehidrasi.

  1. Aktivitas yang Menstimulasi Otak

Bekerja atau Mengobrol: Interaksi sosial atau tugas yang membutuhkan konsentrasi membantu mencegah kantuk.

Paparan Sinar Matahari: Jika memungkinkan, duduk di area terang untuk menjaga ritme sirkadian.

  1. Perhatikan Kesehatan Dasar

Cek Kesehatan: Jika ngantuk berlebihan, mungkin tanda anemia, gula darah rendah, atau gangguan tiroid. Konsultasi dokter jika perlu.

Dengan kombinasi manajemen tidur, asupan nutrisi, dan aktivitas ringan, rasa kantuk di siang hari selama puasa dapat diminimalisir. Selamat menjalankan ibadah puasa dengan penuh semangat!