Kopi yellow caturra belakangan ini semakin naik daun. Nama kopi ini semakin dikenal. Kelasnya sudah mendekati beberapa jenis kopi populer di Indonesia seperti kopi sidikalang, kopi kintamani, kopi gayo, kopi toraja, kopi wamena, kopi jampit, dan jenis kopi populer lainnya.

 

Citarasa yellow caturra yang istimewa

Nama kopi yellow caturra semakin dikenal para pecinta kopi, karena memiliki citarasa yang sangat unik. After taste kopi ini menghadirkan perpaduan antara aroma bunga dan juga buah-buahan. Bila Anda menemukannya, coba sesap kopi ini perlahan. Akan muncul aroma wangi bunga, wangi lemon, dan juga apel. Sangat unik dan kaya.

Keunikan kopi yellow caturra bukan hanya terletak pada aromanya yang sangat kaya. Penampilan kopi ini juga sangat unik. Umumnya biji kopi saat masih berada di pohon adalah hijau, lalu berubah merah saat sudah matang. Nah, yellow caturra berbeda. Kopi ini saat muda memang berwarna hijau. Tapi saat matang warnanya berubah jadi kuning. Ini alasan mengapa diberi nama yellow caturra.

Jenis kopi ini sudah cukup banyak dikembangkan di berbagai daerah di Indonesia. Namun di masa awal, kopi ini berkembang di Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur. Pada fase berikutnya kopi ini berkembang di Garut dan Bondowoso.

Semakin berkembangnya kopi ini di berbagai daerah di Indonesia adalah sebuah kabar baik. Sebab, stok kopi ini akan semakin banyak di pasaran. Jadi kesempatan untuk menyeruput dan menikmati aroma kopi kaya rasa ini semakin besar.

Untuk bisa menikmati aroma kopi ini secara maksimal, pilihlah cara seduh V60. Dengan cara penyeduhan V60, aroma kopinya bisa keluar dengan maksimal. Meskipun tetap saja citarasa terbaik dipengaruhi saat proses roasting juga.

Perkara citarasa yellow caturra, Rocky Rhodes, CEO dari International Coffee Consulting menyatakan bahwa kopi ini memiliki rasa yang paling unik dibandingkan dengan kopi lainnya di Indonesia. Pendapat tersebut tepat sekali, karena aromanya memang super unik.  Sulit dibandingkan dengan jenis kopi-kopi lain di Indonesia.

 

Lokasi tanam ideal kopi

Kopi berwarna kuning cocok ditanam pada dataran tinggi, di atas 1.000 meter di atas permukaan air laut. Ketinggian ini cocok untuk kopi arabika yang memang memerlukan suhu lingkungan yang tepat agar mendapatkan hasil terbaik.

Pecinta kopi harus merasakan kopi ini setidaknya sekali seumur hidup. Tapi hati-hati. Bila Anda sudah mencicipinya sekali, rasanya Anda akan ketagihan dengan cita rasa kopi ini. Sayangnya, tidak semua kedai kopi atau kafe menyediakan kopi ini.

Secangkir kopi yellow caturra

Tapi tenang, Anda tetap bisa mencicipi kopi ini. Beli saja di market place. Sekarang, semakin banyak toko yang menjual yellow caturra. Harganya pun semakin bersahabat. Untuk satu kilo kopi yang sudah diroasting, harganya sudah di bawah Rp300 ribu. Padahal dulu waktu masih jarang dibudidayakan, kopi ini per kilogram bisa mencapai Rp800 ribu. Asyik kan.

Ayo tunggu apalagi. Segera pesan dan cicipi  kopi istimewa ini. Saat ini sudah banyak yang menyediakan varian 250 gram dengan harga jual sekitar Rp60 ribu-Rp90 ribuan. Selain sebagai pembeli, Anda juga bisa menjalankan bisnis kopi rumahan loh.

tulisan menarik lain di lantang.id. Jangan sampai terlewat